Label

Sabtu, 21 Juni 2014

Efek Negatif Air Kelapa??







Air kelapa, apalagi yang masih muda kerap dijadikan minuman pelepas dahaga. Hanya saja, tak sedikit masyarakat awam yang minum air kelapa dengan tujuan lain. Ada yang menyebutkan kalau air kelapa dapat menurunkan berat, memperbaiki fungsi ginjal, hingga mengobati alergi. Benarkah?

Air kelapa, khususnya air kelapa muda, sudah sejak lama dikenal sebagai minuman yang menyehatkan. Letaknya yang terlindung oleh tempurung keras dan sabut kelapa yang tebal, membuat air kelapa menjadi minuman steril. Bebas dari segala bentuk kontaminasi.

Menurut Prof. DR. Made Astawan, MS, secara umum, air kelapa mengandung 2,6 persen gula, 0,55 persen protein, 0,74 persen lemak, serta 0,46 persen mineral. Jenis gula yang terkandung adalah glukosa, fruktosa, dan sukrosa.

Beberapa jenis kelapa ada yang memiliki kadar gula sebesar 3 persen pada air kelapa tua, dan 5,1 persen pada air kelapa muda. "Itulah yang menyebabkan air kelapa muda terasa lebih manis dibandingkan dengan air kelapa tua," ujar Made.

Tinggi Kalium

Dalam air kelapa juga terdapat asam amino dan vitamin. Air kelapa muda juga mengandung komponen fitokimia berupa tanin. Tanin bersifat antibakteri yang akan menghambat pertumbuhan bakteri.

Mineral terbanyak adalah kalium dengan kandungan 730 mg per 100 gram air kelapa muda, yang cukup banyak magnesium, dan klorida, sedangka natrium jumlahnya sangat sedikit. Komposisi minuman dengan rasio kalium (potasium) terhadap natrium yang tinggi sangat menguntungkan bagi kesehatan.

Komposisi zat gizinya mendekati cairan isotonik, yang sesuai dengan cairan tubuh. Minuman isotonik diharapkan dapat menggantikan mineral tubuh yang hilang melalui keringat selama aktivitas olahraga atau kegiatan lainnya. Hanya saja, orang yang aktif berolahraga perlu berhati-hati soal penggunaan air kelapa sebagai minuman elektrolit.

Mereka harus mengetahui jenis olah raga yang dilakukan dan lamanya. Bila olah raga terbilang berat, katakanlah aerobik selama 3 jam tanpa henti, tubuh akan kehilangan banyak sodium. Konsumsi air kelapa tidak bisa mengimbangi kebutuhan tubuh terhadap sodium. Tak lain karena sodium dalam air kelapa hanya sedikit. Kalau ini yang terjadi, tubuh bisa kekurangan sodium. Akibatnya, otot tidak bisa berkontraksi dengan baik. Detak jantung dan fungsi organ tubuh akan terganggu. Risiko terburuknya? Anda bisa pingsan.

Namun, kalau olah raga yang dilakukan tidak tergolong berat, seperti jalan cepat selama 1 jam atau beryoga misalnya, minum air kelapa tidak masalah. Syaratnya, tetap konsumsi air-mineral biasa.

Hal-hal seperti inilah yang harus diluruskan dan diperhatikan oleh orang awam agar tak keliru memahaminya. Setidaknya ada 5 hal keliru lainnya tentang air kelapa yang perlu diluruskan.

1. Bantu turunkan berat badan

Hal ini sering disalahmengertikan oleh kebanyakan orang. Minum air kelapa secara berlebihan sebenarnya dapat menyebabkan diare. Memang kelihatannya-setelah itu berat badan berkurang. Namun, ini bukan cara tepat dan sehat untuk bisa mendapatkan berat tubuhideal. Sebaliknya, air kelapa bisa dijadikan stimulan bagi mereka yang susah buang air besar karena dapat membantu melancarkan saluran cerna.

2. Lebih bernutrisi ketimbang susu full cream

Anggapan ini tidak benar. Dibandingkan dengan air kelapa, susu (baik yang full cream maupun tidak) kaya akan protein, lemak, karbohidrat, dan gula. Selain itu, susu juga mengandung berbagai macam vitamin dan mineral seperti vitamin B kompleks, vitamin D, kalsium, potasium, sodium, serta magnesium. Sementara air kelapa hanya mengandung beberapa mineral saja.

3 Bantu sistem kekebalan tubuh

Tidak ada literatur ilmiah yang membuktikan bahwa air kelapa membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih baik dan juga membantu tubuh melawan beberapa virus penyebab penyakit. Sistem imunitas dalam tubuh adalah sistem yang sangat kompleks.

Satu-satunya cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah zat gizi yang diperoleh dari beragam makanan. Yang bisa memberi dukungan nutrisi lengkap adalah melalui asupan makanan dengan gizi seimbang.

4. Bantu cegah batu ginjal

Hal pertama yang dapat dilakukan guna mencegah terjadinya pembentukan batu ginjal adalah cukup konsumsi air atau cairan. Cairan bisa diperoleh dari air kelapa, air mineral, dan lainnya. Ada benarnya bahwa air, baik. air kelapa maupun air mineral, dapat mencegah terjadinya pembentukan batu ginjal. Hanya saja, air kelapa tidak dapat menyembuhkan batu ginjal.

5 Pulihkan rasa pusing akibat mabuk

Mabuk karena mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan harus segera dinetralkan. Caranya dengan minum air, baik air mineral maupun air kelapa. Sebenarnya, untuk meredakan rasa pusing akibat mabuk, sebaiknya minum air yang mengandung gula. Tujuannya agar gula bisa cepat masuk ke dalam pusat susunan saraf dan mengambil alih keterikatan tubuh pada alkohol. Dengan begitu, efek negatif dari mabuk dapat dinetralkan. (Citra/Diana YS)






Efek Samping Air Kelapa : Berbahayakah?

Siapa yang tidak mengenal segudang manfaat air kelapa. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan baku minuman segar, air kelapa pun dipercaya memiliki kemampuan untuk menyembuhkan beberapa keluhan penyakit misalnya alergi, demam berdarah, diare, panas dalam, dan lain-lain. Beberapa produsen minuman isotonik pun mengeluarkan produk-produk minuman isotonik berbahan baku air kelapa. Hal ini dikarenakan air kelapa banyak mengandung mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh saat kehilangan cairan. Benarkah demikian? Lantas, apakah air kelapa yang dikonsumsi terlampau banyak memiliki efek samping yang tidak baik bagi tubuh kita? Apa sajakah efek samping air kelapa?

Efek Negatif Air Kelapa


Air kelapa yang mengandung mineral dan vitamin baik untuk dikonsumsi setelah kita melakukan aktifitas yang melelahkan dan memeras keringat. Ternyata, minum air kelapa saja tidak cukup. Ketika mengeluarkan keringat, tubuh kita akan mengalami kekurangan sodium. Sedangkan kadar sodium dalam air kelapa tidaklah mencukupi untuk mengganti kekurangan sodium di tubuh kita. Konsumsi air mineral tetap disarankan.

Air kelapa merupakan minuman yang rendah lemak. Namun jangan menjadikan air kelapa sebagai obat penurun berat badan atau obat diet alami. Karena konsumsi air kelapa yang berlebihan kemungkinan dapat menyebabkan diare. Bagi orang yang mengalami sembelit, air kelapa memiliki manfaat yang besar karena membantu melancarkan pencernaan yang terganggu.
Walaupun asam amino yang terkandung dalam air kelapa lebih tinggi daripada kandungan asam amino dalam susu sapi, tidak berarti kita berhenti minum susu dan menggantinya dengan air kelapa. Karena susu mengandung vitamin dan mineral yang lebih lengkap daripada air kelapa. Jadi ketika Anda mengganti susu dengan air kelapa, Anda akan mengalami kekurangan nutrisi dan dapat mengganggu kinerja organ tubuh.
Air kelapa memang memiliki kandungan sejumlah zat mineral yang berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Namun mengkonsumsi air kelapa tidak menjamin kuatnya sistem imun kita melawan serangan penyakit yang disebabkan bakteri dan virus. Padahal sistem kekebalan tubuh manusia sangat kompleks dan membutuhkan nutrisi yang cukup untuk membangun sistem imun yang kuat.
Jangan meminum air kelapa saat Anda berada dalam perjalanan ke suatu tempat. Salah satu efek samping air kelapa adalah dapat menimbulkan kejang otot dan rasa lelah akibat kadar kalsium dalam kandungan air kelapa.
Air kelapa memang bermanfaat bagi penderita penyakit batu ginjal, namun berbahaya bagi orang yang fungsi ginjalnya telah mengalami penurunan. Maka harus dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada penderita batu ginjal tersebut. Karena kalium dan zat elektrolit lainnya dalam air kelapa dapat menyebabkan hiperkalemi. Efek samping air kelapa pada penderita fungsi ginjal yang turun adalah dapat membahayakan jantung.






Ini Dia, Efek Samping Air Kelapa Bagi Tubuh



Walaupun memiliki segudang manfaat, ternyata minum air kelapa juga ada efek negatifnya lho.

Perhatikan efek samping air kelapa sebelum meminumnya./ Foto: IstimewaSiapapun tentunya mengenal buah kelapa. Apalagi, airnya juga memiliki segudang manfaat. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan baku minuman segar, air kelapa pun dipercaya memiliki kemampuan untuk menyembuhkan beberapa keluhan penyakit misalnya alergi,demam berdarah, diare, panas dalam, dan lain-lain.

Maka tak heran, beberapa produsen minuman isotonik pun mengeluarkan produk-produk minuman isotonik berbahan baku air kelapa. Hal ini dikarenakan air kelapa banyak mengandung mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh saat kehilangan cairan. Namun, walaupun memiliki segudang manfaat, ternyata minum air kelapa juga ada efek negatifnya lho. Seperti yang dikutip dari airkelapahijau.blogspot.com, setidaknya ada enam efek samping jika mengonsumsi air kelapa terlalu banyak:

Air kelapa yang mengandung mineral dan vitamin baik untuk dikonsumsi setelah kita melakukan aktivitas yang melelahkan dan memeras keringat. Ternyata, minum air kelapa saja tidak cukup. Ketika mengeluarkan keringat, tubuh kita akan kekurangan sodium, sedangkan kadar sodium dalam air kelapa tidaklah mencukupi untuk mengganti kekurangan sodium di tubuh kita. Konsumsi air mineral tetap disarankan.

Jangan jadikan air kelapa sebagai obat diet alami. Air kelapa merupakan minuman yang rendah lemak. Namun jangan menjadikan air kelapa sebagai obat penurun berat badan atau obat diet alami. Karena, konsumsi air kelapa yang berlebihan kemungkinan dapat menyebabkan diare. Bagi orang yang mengalami sembelit, air kelapa memiliki manfaat yang besar karena membantu melancarkan pencernaan yang terganggu.

Walaupun asam amino yang terkandung dalam air kelapa lebih tinggi daripada kandungan asam amino dalam susu sapi, tidak berarti kita berhenti minum susu dan menggantinya dengan air kelapa. Karena, susu mengandung vitamin dan mineral yang lebih lengkap daripada air kelapa. Jadi ketika Anda mengganti susu dengan air kelapa, Anda akan mengalami kekurangan nutrisi dan dapat mengganggu kinerja organ tubuh.

Air kelapa memang memiliki kandungan sejumlah zat mineral yang berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Namun, mengonsumsi air kelapa tidak menjamin kuatnya sistem imun kita melawan serangan penyakit yang disebabkan bakteri dan virus. Padahal, sistem kekebalan tubuh manusia sangat kompleks dan membutuhkan nutrisi yang cukup untuk membangun sistem imun yang kuat.

Jangan meminum air kelapa saat Anda berada dalam perjalanan ke suatu tempat. Salah satu efek samping air kelapa adalah dapat menimbulkan kejang otot dan rasa lelah akibat kadar kalsium dalam kandungan air kelapa.

Air kelapa memang bermanfaat bagi penderita penyakit batu ginjal, namun berbahaya bagi orang yang fungsi ginjalnya telah mengalami penurunan. Maka harus dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada penderita batu ginjal tersebut, karena kalium dan zat elektrolit lainnya dalam air kelapa dapat menyebabkan hiperkalemi. Selain itu, efek samping air kelapa pada penderita fungsi ginjal yang turun adalah dapat membahayakan jantung. **MS



















sumber : http://health.kompas.com
http://airkelapahijau.blogspot.com
http://www.tnol.co.id/

Tidak ada komentar:

Paling Sering Dibaca