Label

Senin, 31 Maret 2014

Ilmuwan ini Mampu Menemukan Harta Karun Melalui Al Qur'an



Mahmoud Salit, demikianlah namanya, ilmuwan Mesir yang usianya diatas 50 tahun ini, menghabiskan lebih dari setengah hidupnya bekerja dalam studi dan penelitian berkaitan dengan indikasi lafal dan angka dari ayat-ayat Al-Qur’an.

Dan setelah lebih dari 30 tahun melakukan penelitian yang berkesinambungan menegaskan kepada “Alarabiya.net” kemampuannya untuk mengidentifikasi seluruh kekayaan minyak, bahan mentah, arkeologi dan pertambangan di setiap lokasi di bawah permukaan bumi dan laut. Ia menjelaskan melalui penelitian yang berlangsung selama 30 tahun telah mencapai banyak fakta-fakta Al-Qur’an yang menjelaskan tanpa keraguan adanya harta terpendam di kedalaman bumi .. terutama harta Karun, membayangkan kembali bagaimana ekonomi orang Arab jika harta-harta tersebut berhasil dieksplorasi, apalagi tidak ada larangan syarie dalam penggalian harta dan kekayaan bumi kecuali dalam kasus tertentu seperti kasus gunung emas yang ada di bawah Sungai Efrat.

Dan bagaimana cara menentukan lokasi-lokasi harta kekayaan tersebut Salit menekankan, bahwa hal ini dilakukan melalui sejumlah poros, termasuk melalui penyamaan dengan membagi ketinggian tempat tertinggi di bumi, yaitu Gunung Everest terhadap pengulangan terbanyak dari kata “bumi” dalam Al-Qur’an yaitu yang terkandung dalam Surah “Al-Baqarah”, dan hasilnya sebagai berikut: 8848 ÷ 24 kali, sehingga hasilnya adalah kedalaman tanah dari harta Karun = 7 derajat × 368 meter = 2576 meter merupakan kedalaman di mana terdapat semua harta Karun yang kunci-kuncinya hanya mampu diangkat oleh sejumlah pria yang kuat, yang dibenamkan Allah Ta’alaa ke dalam bumi, sebagaimana tercantum dalam Al-Qur’an.

Penentuan lokasi harta Karun, dan lokasi yang tepat dari harta Karun menurut penelitian yang ditunjukkannya ada di wilayah barat Danau Karun di provinsi Fayoum Mesir, mengingat bahwa kedalaman air di danau tersebut lebih dari 20 meter. Dia meminta pihak yang berwenang untuk mempersiapkan alat “seismik” untuk kawasan tersebut untuk memverifikasi temuannya ..

Mengenai cerita tentang gunung emas yang ada di bawah dasar Sungai Efrat. Dia menekankan bahwa dia menggunakan cara yang sama untuk menentukan lokasinya seperti pada harta Karun, tetapi menolak untuk mengungkapkan lokasinya karena adanya larangan eksplisit dari baginda Rasulullah saw untuk menggalinya karena akan menimbulkan fitnah dan perselisihan, sebagaimana dinyatakan dalam hadits Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata:

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga Efrat dibalikkan menjadi gunung emas yang diperebutkan manusia, dari setiap 100 orang yang terbunuh 99 orang, setiap orang dari mereka berkata: mudah-mudahan aku yang selamat”.

Kekayaan tersembunyi di dunia Arab :

Dia menjelaskan bahwa penelitiannya meluas ke setiap tempat di bumi. Sampai sekarang bumi belum mengeluarkan seluruh kekayaannya yang bernilai ribuan miliar dolar dari emas, minyak dan harta terpendam, dia menunjukkan bahwa penelitiannya menentukan secara teliti lokasi-lokasi kekayaan di Mesir, termasuk 6 tambang uranium, 14 bahan radioaktif, 24 sumur minyak dan gas, 11 harta arkeologi, 5 tambang bijih besi,3 pertambangan garam, 17 tambang emas dan perak, dan harta kekayaan ini tersebar antara Sungai Nil dan dua laut yaitu Laut Merah dan Mediterania dan Gurun Timur.

Ada juga tambang emas terbesar di dunia di Kuwait pada kedalaman 3312 meter, serta tambang uranium terbesar di dunia yang ditemukan di Yaman, dan sumur minyak terbesar juga ada di Palestina yang terjajah, dan ada di Madinah dua tambang emas, dan di Mekah empat tambang emas, di samping 3 harta arkeologi di Mekah, dan 3 harta arkeologi lainnya di kota Madinah, dan ada 6 sumur minyak dan gas utara Yanbu, utara Laits, dan bagian utara Syaqiq. Semua lokasi kekayaan ini ditentukan secara teliti pada peta petunjuk.

Ketika ditanya apakah ia telah benar-benar memverifikasi penemuannya, dia menekankan pada 22/10/2002 ia mengajukan permohonan untuk wawancara dengan Menteri Kelistrikan Mesir untuk memberitahu mengenai keberadaan enam tambang uranium, sehingga mengalihkannya kepada direktur bahan nuklir pada saat itu untuk memberitahukan kepadanya tentang hal itu, dan disana dia menyerahkan sebuah peta yang menunjukkan lokasi tambang di utara Governorat Sohag, lalu menugaskan Dr Abul Huda Serafi Direktur Eksplorasi di Lembaga tersebut untuk memverifikasinya, setelah itu surat kabar melaporkan adanya penemuan tambang, tanpa merujuk pada perannya, jadi sekarang dia melanjutkan usahanya untuk mengungkap karya ilmiah. Menghimbau kepada Khadimul Haramain Dua Masjid Suci dan para pemimpin Arab dengan bantuannya untuk mendeteksi kekayaan ini yang akan menambah manfaat kepada negara mereka.












sumber : http://terungkaplagi.blogspot.com/

Rumus E=MC2 Einstein Akhirnya Terpecahkan


E = MC2 dalam ilmu fisika adalah sebuah rumus yang sering dikenal dan sangat penting dalam menjelaskan persamaan nilai antara energi (E) dan massa (m), yang disetarakan secara langsung melalui konstanta kuadrat laju cahaya dalam vakum (c2).




Setelah lebih dari seabad, misteri formula e=mc2 Einstein akhirnya terpecahkan. Pengungkapkan ini berkat usaha keras tim ahli fisika dari Prancis, Jerman dan Hungaria.

Konsorsium yang dipimpin oleh Laurent Lellouch dari Pusat Teori Fisika Prancis dengan menggunakan superkomputer tercanggih berhasil melakukan perhitungan untuk memperkirakan berat proton dan netron. Partikel yang merupakan inti dari sebuah atom.

Berdasarkan model fisika partikel konvensional, proton dan netron berisi partikel yang lebih kecil disebut quark yang dilekatkan oleh gluon.

Masalahnya, berat gluon sama dengan kosong dan massa quark hanya lima persen. Lalu menimbulkan pertanyaan mengenai sisanya sebesar 95 persen.

Jawabannya, berdasarkan penelitian yang dipublikasikan pada journal Science AS, dengan mengukur energi pergerakan dan interaksi quark dan gluon.

Dengan kata lain, energi dan massa adalah setara, sebagimana yang dipaparkan Einstein pada Special Theory of Relativity pada 1905.

Formula e=mc2 menunjukkan massa dapat diubah menjadi energi dan energi bisa diubah ke massa.

Dengan mengetahui seberapa besar energi yang akan dilepas jika sejumlah massa dikonversi ke energi, rumus ini telah digunakan berulang kali kebanyakan sebagai dasar membuat bom atom.

Namun memecahkan e=mc2 dalam skala partikel sub-atom dalam rumus yang disebut quantum chromodynamics sangatlah sulit.

“Dulu masih sebatas hipotesa, namun kini kami bisa menjabarkannya untuk pertama kali” kata Pusat Teori Fisika Prancis dalam pernyataannya.




























sumber :http://terungkaplagi.blogspot.com/

Arkeolog Ungkap Rahasia Kelahiran Sang Buddha


Ajaran Buddha telah dipeluk sebagai agama di berbagai belahan dunia. Meski banyak teks yang mencatat kehidupan dan ajaran Sang Buddha, soal di mana Sang Buddha hidup dan tinggal masih menjadi debat panjang. Sebab, tak banyak bukti nyata.



Namun temuan arkeolog kini bisa menjadi bukti kuat, kapan dan di mana dahulu Sang Buddha hidup.

Diberitakan BBC, Selasa 26 November 2013, arkeolog menemukan tempat yang menunjukkan tempat kelahiran Buddha. Yakni, pada bangunan yang tertimbun pada struktur Kuil Maya Devi di Lumbini Nepal.

Para arkeolog menggali pada bagian pusat kuil itu. Wilayah Lumbini yang terletak barat daya Nepal, dan berbatasan dengan India itu sering diziarahi umat Buddha tiap tahun. Mereka meyakini itu sebagai tempat kelahiran Siddhartha Gautama yang menjadi Buddha.

Setelah menggali, arkeolog mengambil sampel berupa fragmen arang dan butiran pasir, dan menghitung usia sampel, dan hasil pengitungan sampel menunjukkan usia bangunan itu abad 6 SM.

"Sekarang, untuk pertama kalinya, kita memiliki urutan arkeologi Lumbini yang menunjukkan bangunan di sana terawal abad ke 6 SM," jelas Prof Robin Coningham, arkeolog Durham University.

"Ini adalah bukti terawal dari sebuah kuil Buddha di manapun di dunia ini," tegas dia.

Menurut peneliti, temuan itu bisa menyelesaikan perdebatan tanggal kelahiran Sang Buddha.

Sebab perkiraan yang diyakini sepanjang ini, kelahiran Sang Buddha yakni sekitar 634 SM, sementara para akademisi mempercayai Sang Buddha lahir pada masa 390-340 SM. Sedangkan bukti terawal struktur Buddha di Lumbini berusia tak lebih awal dari abad ke 3 SM, yakni pada masa Kaisar Ashoka.

Penggalian juga mendeteksi tanda-tanda akar pohon kuno pada bangunan kayu tengah kuil. Semakin menguatkan bahwa kuil ini merupakan tempat kelahiran Buddha.

Pada tradisi Buddha, tercatat Dewi Maya Devi telah melahirkan sang Buddha sambil memegang cabang pohon di Taman Lumbini.

"Temuan ini penting untuk lebih memahami kelahiran Sang Buddha. Pemerintah Nepal akan lebih hemat dalam melestarikan situs yang signifikan itu," ujar Ram Kumar Shrestha, Menteri Budaya, Pariwisata dan Penerbangan Sipil Nepal.












sumber : http://terungkaplagi.blogspot.com/

Jumat, 28 Maret 2014

Bagaimana Jika di Bumi Tidak Ada Gravitasi atau Menjadi Dua Kali Lipat?




Gravitasi adalah sesuatu hal yang penting yang telah dianugrahkan dalam kehidupan kita. Ada dua hal yang kita tahu tentang ini yaitu kenyataan bahwa grafitasi selalu ada dan tidak pernah berubah. Jika gravitasi bumi berubah secara signifikan, itu akan menyebabkan efek yang sangat besar pada hampir segalanya karena banyak hal yang dirancang sesuai dengan kondisi gravitasi di bumi.

Namun sebelum melihat perubahan gravitasi, sebaiknya kita mengetahui apa itu gravitasi. Gravitasi adalah gaya tarik antara dua atom. Katakanlah Anda mengambil dua buah bola golf dan menempatkan mereka di atas meja. Maka Akan ada gaya tarik yang terjadi antara atom di dalam kedua bola golf tersebut walaupun sangat sedikit. Jika Anda menggunakan dua potong besar timah dan beberapa bahan yang tepat, anda dapat mengukur daya tarik yang terjadi. Itu bisa anda ukur hanya bila Anda mendapatkan jumlah atom yang besar bersamaan, seperti dalam kasus dari grafitasi planet bumi.

Alasan mengapa gravitasi di bumi tidak pernah berubah adalah karena massa bumi tidak pernah berubah. Satu-satunya cara untuk tiba-tiba mengubah gravitasi di Bumi adalah mengubah massa dari planet ini. Sebuah perubahan massa yang sangat besar yang cukup untuk mengakibatkan perubahan pada gravitasi tidak akan terjadi dalam waktu dekat.

Jadi bisakah kita hidup tanpa gravitasi??

Tapi mari kita mengabaikan ilmu fisika dan membayangkan bahwa suatu hari gravitasi di planet ini dimatikan, dan tiba-tiba tidak ada gaya gravitasi di planet bumi. Hal ini akan berubah menjadi hari yang sangat buruk. Kita tergantung pada gravitasi untuk menahan banyak hal untuk tetap dibawah seperti mobil, orang, perabotan, pensil dan kertas di meja Anda, dan seterusnya. Semuanya tidak menempel di tempatnya tiba-tiba tidak akan punya alasan untuk tetap di bawah, semua itu akan mulai melayang. Tapi itu bukan cuma perabotan dan semacamnya yang akan mulai melayang. Dua hal yang lebih penting dari gravitasi adalah atmosfir dan air laut, danau, dan sungai. Tanpa gravitasi, udara di atmosfer tidak memiliki alasan untuk berkeliaran, dan segera akan melompat ke ruang angkasa. Tanpa atmosfir, semua makhluk hidup akan segera mati dan cairan apa pun akan mendidih pergi ke ruang angkasa.




Dengan kata lain, tidak ada seorangpun yang akan bertahan lama jika planet ini tidak memiliki gravitasi.

Jika gravitasi tersebut dengan tiba-tiba menjadi dua kali lipat, maka itu hampir sama buruknya, karena semuanya akan dua kali lipat lebih berat. Akan ada masalah besar dengan bangunan apa pun. Rumah, jembatan, gedung pencakar langit, kaki meja, tiang penopang dan sebagainya menjadi lebih berat dibanding gravitasi normal. Sebagian besar bangunan akan runtuh dengan cepat jika kita melipatgandakan bebannya. Pohon-pohon dan tanaman juga akan mendapatkan masalah. Saluran listrik akan mendapatkan masalah. Tekanan udara menjadi dua kali lipat dan itu akan berdampak besar pada cuaca.

Jawaban ini hanya menunjukkan bagaimana grafitasi tak terpisahkan untuk dunia kita. Kita tidak bisa hidup tanpa grafitasi, dan kita tidak bisa mengubahnya. Ini adalah nilai konstanta yang sebenarnya dalam hidup kita!












sumber : http://blogrhul.blogspot.com

Bagaimana Cara Kerja Filter pada Rokok?





Sebelum tahun 1950-an, tidak ada rokok yang menggunakan filter atau setidaknya tidak ada yang mengisap rokok itu. Orang-orang mengisap rokok tanpa filter. Pada waktu itu, ada persepsi yang berkembang bahwa rokok dapat membahayakan, tapi tidak ada bukti. Perusahaan rokok menghabiskan banyak uang dalam membuat iklan untuk berusaha meyakinkan semua orang bahwa rokok tidak membahayakan.

Semuanya berubah setelah tahun 1950-an dengan dirilisnya penelitian medis pertama yang meyakinkan bahwa rokok dan kanker paru-paru saling berhubungan. Tanggapan untuk penelitian medis ini adalah pemasaran besar-besaran rokok dengan filter di ujungnya. Gagasan di balik filter ini adalah untuk menyaring tar dan nikotin yang membuat rokok lebih "aman." Pada tahun 1960-an, rokok dengan filter mendominasi pasar.

Anda dapat melihat efek ini terus berlajut sampai sekarang. Merek rokok yang rendah tar dan nikotin menggunakan sedikit teknik yaitu lubang yang tak terlihat dalam filter. Seperti asap yang mengalir melalui filter, ada sedikit lubang untuk aliran udara yang bercampur dengan asap. Dengan menghisapnya, perokok menerima banyak udara dan sedikit asap, itulah sebabnya kadar tar dan nikotin berkurang.

Permasalahannya adalah bahwa filter ini tidak benar-benar menghasilkan efek berkurangnya nikotin seperti yang dikatakan. Perokok punya alasan untuk merokok karena tubuh mereka membutuhkan nikotin. Ini adalah kecanduan fisik bagi yang sudah pernah terkena nikotin.

Cara termudah untuk menghindari semua masalah ini adalah hindari saat pertama kali ingin merokok sehingga tubuh anda tidak pernah menjadi tergantung pada nikotin.











sumber : http://blogrhul.blogspot.com/

7 Keajaiban Alam Dunia yang Menakjubkan




Setiap tempat yang akan anda lihat dibawah ini mengandung kekuatan imajinasi dengan keindahan alami yang menakjubkan. Dan tempat-tempat dibawah ini memiliki satu kesamaan, yaitu tidak ada yang dibuat dengan tangan manusia.

1. Grand Canyon



Grand Canyon yang terletak di bagian barat laut Arizona dibentuk oleh kekuatan besar yang disebabkan oleh cuaca dan sungai Colorado dan anak-anak sungainya yang menyusuri bebatuan selama milyaran tahun lamanya. Meski sudah dikenal oleh penduduk asli Amerika selama ribuan tahun, ngarai yang luas ini ditemukan oleh penjelajah spanyol pada tahun 1540. Taman Nasional Grand Canyon didirikan pada tahun 1919, melestarikan lebih dari 1,2 juta hektar tebing warna-warni dan saluran air yang merupakan rumah bagi 75 spesies mamalia, 50 spesies reptil dan amfibi, 25 jenis ikan, dan lebih dari 300 jenis burung. Ngarai ini membentang hingga 277 mil dan beberapa mil kedalaman, dan mencapai 18 mil keseberang. Lebih dari lima juta pengunjung datang ke lembah ini setiap tahun, ada yang mendaki atau turun hingga dasar lembah, dan ada juga lebih berani berarum jeram melalui ngarai sungai Colorado
2. Aurora Borealis (Northern Lights)



Aurora borealis (juga disebut cahaya utara) terdiri dari cahaya yang menakjubkan dilangit yang berputar-putar. Cahaya ini disebabkan oleh "Solar Wind (angin matahari)" yaitu partikel bermuatan listrik dan berinteraksi dengan medan magnet bumi. Aurora borealis bisa memiliki lebar hingga 2.000 mil, tetapi berfluktuasi dalam ukuran, bentuk, dan warna, dengan hijau menjadi warna yang paling umum yang dekat ke cakrawala sementara ungu dan merah terlihat lebih tinggi. Pita warna-warni ini bisa dilihat di iklim utara seperti Alaska tapi sudah bisa dilihat di bagian selatan Arizona.

3. Mount Everest



Gunung Everest, bagian dari Pegunungan Himalaya antara Nepal dan Tibet, dibentuk sekitar 60 juta tahun lalu akibat pergeseran batuan lempeng bumi. Dinamakan menurut Sir George Everest, seorang juru ukur-Inggris di India. Everest adalah gunung tertinggi di bumi, menjulang hingga ketinggian 29.035 meter dan tumbuh beberapa milimeter setiap tahun. Mendaki Everest tidak mudah, karena longsoran, angin kencang, dan udara yang tipis.

Namun demikian, pada tahun 1953, Edmund Hillary dan Sherpa Tenzing Norgay adalah pendaki pertama yang mencapai puncak. Lebih dari 700 orang lain telah melakukannya sejak tahun, dan setidaknya 150 orang meninggal pada upaya mereka.

4. Paricutin



Paricutin menyediakan salah satu pelajaran alam terbaik tentang volatile Bumi. Meledak keluar dari ladang jagung Meksiko pada tahun 1943, Paricutin adalah gunung berapi pertama yang diketahui memiliki saksi mata dalam kelahirannya. Dalam setahun, kerucutnya telah tumbuh menjadi lebih dari 1.100 meter tingginya. Letusan gunung ini berakhir pada tahun 1952, dan kerucutnya sekarang menjulang hingga 1.345 meter tingginya.

5. Victoria Falls



Victoria Falls, awalnya bernama Mosi-oa-Tunya (“asap yang bergemuruh”). Perairan yang mengamuk dari air sungai Zambezi menuangkan 19000000000000 kaki kubik air permenit ke ngarai yang memiliki lebar 1,25 mil dan tinggi 328 meter, menjadikannya tirai air terjun terbesar di dunia. Terletak antara Zambia dan Zimbabwe, Victoria Falls telah dijadikan taman nasional dan sekarang menjadi salah satu daya tarik terbesar di dunia wisata, dengan tempat wisata yang indah, jalur pendakian, dan pos pengamatan yang bermunculan di sekitarnya.

6. Great Barrier Reef



Great Barrier Reef seperti selimut seluas 137.600 mil persegi dan dengan panjang 1.242 mil sepanjang pantai timur laut Australia, menjadikannya kelompok terumbu karang terbesar di dunia. Terumbu itu mulai terbentuk lebih dari 30 juta tahun yang lalu dan terdiri dari kerangka polip laut. Empat ratus spesies polip hidup dapat ditemukan di sana, bersama dengan 1.500 spesies ikan, serta kepiting, kerang, dan kehidupan laut lainnya. Daerah ini adalah sebuah taman nasional Australia dan dikunjungi oleh dua juta wisatawan setahun.

7. Giant Sequoia Trees



Giant sequoia trees merupakan keajaiban alam yang terus berkembang. Pohon raksasa Sequoia tumbuh secara alami di lereng barat Sierra Nevada California di Pegunungan pada ketinggian dari 5.000 ke 7.000 kaki. Beberapa di antaranya setinggi gedung 26 lantai, dengan batang mereka bisa mencapai 100 kaki dan kulit batang pada spesimen yang lebih tua mencapai ketebalan 2 sampai 4 kaki.

Taman Nasional California Sequoia adalah rumah bagi beberapa pohon raksasa yang dilestarikan, termasuk General Sherman, yang merupakan pohon terbesar di dunia berdasarkan volume, mempunyai ukuran tinggi 274,9 kaki, lebar 103 kaki, dan terdiri dari 52.508 kaki kubik kayu. Pohon-pohon sequoia Raksasa diperkirakan mempunyai umur antara 1.800 dan 2.700 tahun. Tergantung pada pohon dan di mana ia berada, sekuoia raksasa dapat tumbuh hingga dua meter tingginya setiap tahun, dan memproduksi hampir 40 kaki kubik kayu tambahan setiap tahun.













sumber : http://blogrhul.blogspot.com

Bagaimana Cara Kerja Black Hole (Lubang Hitam)



Apa itu black hole (lubang hitam)? Apakah benar-benar ada? Pada artikel ini kita akan mengulas mengenai black hole (lubang hitam) dan menjawab semua pertanyaan itu..

Apa itu Black Hole?
Sebuah black hole (lubang hitam) adalah sisa dari sebuah bintang raksasa yang mati.
Karena bintang mempunyai ukuran sangat besar dan terbuat dari gas, ada medan gravitasi yang kuat yang selalu mencoba untuk meruntuhkan bintang. Reaksi fusi yang terjadi di inti seperti bom fusi raksasa yang sedang mencoba meledakkan bintang. Keseimbangan antara gaya gravitasi dan kekuatan ledakan adalah yang menentukan ukuran bintang.
Pada bintang yang mati, reaksi fusi nuklir berhenti karena bahan bakar untuk reaksi ini telah terbakar habis. Pada saat yang sama, grafitasi menarik materi kedalam dan memadatkan inti. Inti yang dipadatkan menjadi memanas dan akhirnya menciptakan ledakan supernova dimana material dan ledakan radiasi keluar ke angkasa. Apa yang tersisa menjadi sangat padat di intinya dan sangat besar. Gravitasi di intinya sangat kuat, bahkan cahaya tidak dapat melarikan diri.
Objek ini sekarang menjadi lubang hitam dan secara harfiah lenyap dari pandangan. Karena gravitasi inti begitu kuat, intinya tenggelam melalui tatanan ruang-waktu, menciptakan sebuah lubang dalam ruang-waktu. Ini yang menyebabkan benda ini di sebut lubang hitam (black hole).
Inti di bagian tengah dari lubang hitam di sebut singularity. Bagian terbukanya lubang disebutevent horizon.
Anda dapat menganggap event horizon sebagai mulut dari lubang hitam. Setelah sesuatu melewati event horizon maka ia akan pergi untuk selamanya. Begitu berada di dalam event horizon, semua kejadian (ruang-waktu) berhenti dan tidak ada (bahkan cahaya) yang dapat melarikan diri.
Tipe dari Black Hole
Ada dua tipe dari black hole :

Schwarzschild - black hole yang tidak berotasi
Kerr - black hole yang berotasi Lubang hitam Schwarzschild adalah lubang hitam yang paling sederhana, di mana intinya tidak berputar. Jenis lubang hitam hanya memiliki sebauh singularity dan event horizon.
The Kerr black hole, which is probably the most common form in nature, rotates because the star from which it was formed was rotating. When the rotating star collapses, the core continues to rotate, and this carried over to the black hole (conservation of angular momentum). The Kerr black hole has the following parts:
Lubang hitam Kerr, yang mungkin merupakan yang paling umum, berputar karena bintang dari mana ia terbentuk berputar. Ketika bintang runtuh berputar, inti terus memutar, dan ini terbawa ke lubang hitam (konservasi momentum sudut).Lubang hitam Kerr memiliki bagian-bagian berikut:

Singularity – Inti
Event horizon – bagian terbukanya lubang
Ergosphere - Sebuah wilayah berbentuk telur yang menyimpang di sekitar event horizon (penyimpangan ini disebabkan oleh perputaran dari lubang hitam, yang mengisap ruang di sekitarnya.)
Limit Statics - batas antara ergosphere dan ruang normal Jika suatu benda masuk ke dalam ergosphere dalam hal ini masih dapat terlontar keluar dari lubang hitam dengan memperoleh energi dari rotasi lubang itu.
Meskipun kita tidak dapat melihat lubang hitam, ia memiliki tiga sifat yang bisa atau mungkin bisa diukur:

Massa
Muatan listrik
Laju rotasi (momentum sudut) Sampai sekarang, kita hanya bisa mengukur massa lubang hitam handal oleh pergerakan benda-benda lain di sekitarnya. Jika lubang hitam memiliki pendamping(bintang lain), maka memungkinkan untuk mengukur radius rotasi atau kecepatan orbit bahan di sekitar lubang hitam yang tak terlihat. Massa dari lubang hitam dapat dihitung dengan menggunakan Hukum Modifikasi Kepler Ketiga Planetary Motion atau gerak rotasi.
Bagaimana mendeteksi Black Hole
Meskipun kita tidak dapat melihat lubang hitam, kita dapat mendeteksi atau menduga adanya black hole dengan mengukur dampaknya pada benda-benda di sekitarnya. Berikut efek yang dapat digunakan:

Perkiraan massa dari benda yang mengorbit lubang hitam atau melingkar ke inti
Efek lensa gravitasi
Memancarkan radiasi


Penting untuk diingat bahwa lubang hitam bukan vakum cleaner kosmik – mereka tidak akan mengkonsumsi segala sesuatu. Jadi, walaupun kita tidak dapat melihat lubang hitam, ada bukti langsung bahwa mereka ada.









sumber : http://blogrhul.blogspot.com

Senin, 03 Maret 2014

Fakta Unik Ka’bah


 

KA’BAH adalah kiblat orang musim yang berada di Masjidil Haram, tepatnya di kota Makkah. Setiap satu tahun sekali, orang-orang muslim dari seluruh penjuru dunia berbondong-bondong pergi ke Ka’bah untuk melaksanakan ibadah haji dan setiap hari pun banyak sekali orang yang melaksanakan ibadah umrah.
Sebagai kiblat orang-orang muslim, ternyata Ka’bah memiliki keunikan tersendiri dibalik kesuciannya. Berikut ini, ada beberapa fakta unik mengenai ka’bah:

Memiliki tekanan gravitasi yang tinggi. Adanya tekanan gravitasi yang tinggi pada Ka’bah dan sekitarnya, menyebabkan satelit , frekuensi radio, dan peralatan teknologi lainnya tidak dapat merekam isi Ka’bah. Selain itu, tekanan gravitasi yang tinggi tersebut membuat sistem imun menjadi kebal dari segala macam penyakit. Dan hal itu pula menyebabkan beribadah di Masjidil Haram tidak akan terasa panas meskipun tidak ditutupi dengan atap. Hal tersebut di sebabkan oleh tekanan gravitasi tinggi yang menyebabkan kadar garam dan aliran sungai di bawah tanah menjadi tinggi.

Tempat ibadah tertua. Perlu diketahui, Ka’bah sesungguhnya telah dibangun sejak zaman Nabi Adam. Tapi, sumber yang lain mengatakan bahwa Ka’bah telah dibangun semenjak 2000 tahun sebelum Nabi Adam diturunkan karena sudah dipergunakan thawaf oleh para malaikat. Pembangunan Ka’bah ini berangsur-angsur dan menurut riwayat yang lain disempurnakan pembangunannya oleh Nabi Ibrahim beserta para malaikat dengan pondasi yang sangat dalam yaitu sampai ke tujuh lapis bumi. Maka dari itu, Ka’bah tidak akan pernah bisa dihancurkan terkecuali saat akan datangnya hari kiamat.

Mengeluarkan sinar radiasi yang tinggi. Sebuah penemuan sempat mengguncang National Aeronautics and Space Administration (NASA), badan antariksa Amerika Serikat. Penemuan tersebut yaitu bahwa planet bumi dapat mengeluarkan radiasi yang ternyata merupakan sebuah medan magnet. Namun entah mengapa, website yang mempublikasikan tersebut menghilang dari dunia maya pada 21 hari setelah mempublikasikannya. Dan hal tersebut tetap diteliti oleh para ahli dan ternyata pusat radiasi tersebut ada di kota Makkah tepatnya dari Ka’bah. Radiasi ini bersifat infinite (tidak berhujung) yang menyebabkan para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini mempunyai karakteristik yang menghubungkan Ka’bah dengan alam akhirat. Bukti yang menyebutkan bahwa radiasi tersebut bersifat infinite adalah ketika para astronot mengambil foto planet Mars, radiasi tadi masih tetap terlihat.

Zero magnetism Area. Area ini terletak di antara kutub utara dan kutub selatan tepatnya di tengah-tengah. Hal ini dibuktikan ketika mengeluarkan sebuah kompas di Ka’bah, maka jarum kompas tidak akan bergerak sama sekali dikarenakan gaya tarik yang terjadi diantara dua kutub sama besarnya. Hal ini menyebabkan orang yang tinggal di Makkah cenderung hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh kekuatan gravitasi. Selain itu setelah diteliti secara ilmiah, pada saat seseorang mengelilingi Ka’bah maka faktanya fisik orang tersebut akan segar seperti di pulihkan kembali oleh suatu energi yang bersifat misterius.
Memancarkan energi yang positif. Bagaimana tidak? Ka’bah merupakan pusat utama dari gerakan shalat sepanjang waktu di dunia ini yang waktu shalat tersebut mengikuti pergerakan matahari. Sehingga, waktu shalat di negara satu dan yang lainnya akan berbeda yang mengakibatkan adanya orang yang melaksanakan shalat di setiap waktu. Ka’bah pun menjadi pusat kiblat bagi umat muslim dari seluruh penjuru dunia, sehingga setiap orang yang shalat di Ka’bah akan memancarkan energi positif. Dan inilah salah satu alasan saat ibadah haji maupun umrah dilarang menggunakan penutup kepala. Yaitu, karena rambut manusia berfungsi sebagai antena yang menerima energi positif dari Ka’bah untuk masuk ke dalam tubuh manusia. Selain itu menurut orang yang telah pergi ke sana, memandangi ka’bah dengan ikhlas juga dapat mendatangkan ketenangan jiwa dan air mata akan menetes secara refleks sehingga pada saat kembali ke negaranya akan selalu merasakan rindu pada Ka’bah.


Subhanallah, begitu menakjubkan fakta unik yang dimiliki oleh Ka’bah ini. Semoga bagi Anda yang belum pernah berkunjung ke tanah suci, segera diberangkatkan oleh Allah swt untuk menunaikan rukun islam yang keluma. Aamin. [retsa/islampos/belantaraindonesia]













sumber : http://muslimina.blogspot.com/

Sebuah Negara yang tak Pernah Hujan




Jika kamu mengunjungi Peru, kemungkinan kamu akan mendengar seseorang berkata, ”Hujan tidak pernah turun di Lima”—ibu kota negara itu. Sambil menggigil dalam udara yang dingin dan lembap, kamu mungkin bertanya-tanya apakah benar demikian.

Mungkin pernyataan ini terlampau berlebihan. Namun ada benarnya juga. Peru memang jadi negeri dengan iklim unik di dunia ini. Kamu mungkin harus menunggu 20 tahun untuk merasakan air hujan turun dari langit.

Wilayah Peru terletak di gurun yang sangat luas di sepanjang Pesisir Pasifik Amerika Selatan. Tanah yang gersang ini membentang dari Gurun Sechura yang terletak jauh di sebelah utara Peru hingga Gurun Atacama di sebelah utara Cile.

Meskipun bertanah gersang, nyatanya pohon-pohon hijau tetap tumbuh subur di atasnya. Suhunya pun saat musim dingin bisa mencapai 14 atau 15 derajat Celcius.

Lantas bagaimana gurun di Peru terbentuk? Gurun pesisir ini terletak di antara Pegunungan Andes yang bergerigi dan Samudra Pasifik yang biru. Dari kejauhan, tampaknya tidak ada sesuatu pun di sepanjang pesisir kecuali bukit-bukit batu dan pasir yang tandus serta tidak rata dalam berbagai gradasi warna cokelat tua dan muda. Akibat erosi, banyak lereng bukit telah tertutupi batu-batu cokelat yang berjatuhan. Lambat laun, batu-batu ini menuruni lereng menuju laut, kadang-kadang didorong dengan lembut oleh gempa bumi yang sering terjadi di sini.

Sewaktu batu-batu itu mencapai pantai, deburan ombak di Pasifik sedikit demi sedikit menggilingnya menjadi pasir, yang oleh angin dibentuk menjadi bukit-bukit pasir berbentuk bulan sabit. Di beberapa bagian gurun yang sangat luas ini, tercatat tidak pernah turun hujan selama 20 tahun, menjadikannya salah satu tempat terkering di bumi.
Pertanyaan kedua, mengapa tak pernah turun hujan dan menjadikan tempat ini begitu kering? jawabannya berhubungan dengan angin pasat, yang berembus dari timur ke barat. Seraya angin tersebut bertemu dengan lereng Pegunungan Andes yang menjulang dan bergerigi bagaikan gergaji, ia dipaksa naik ke atas. Seraya bergerak naik melewati Andes, anginnya mendingin, sehingga menyebabkan kelembapan yang dibawanya berkondensasi dan turun sebagai hujan serta salju, sebagian besar di lereng pegunungan bagian timur. Jadi, pegunungan itu menciptakan daerah bayangan tak berhujan di atas lereng bagian barat.

Selain itu, baik Arus Peru, atau Arus Humboldt, yang dingin yang berembus ke arah utara Antartika maupun angin yang berembus dari Pasifik Selatan tidak mengandung banyak kelembapan. Semua faktor ini menghasilkan gurun yang sangat kering, walaupun tidak panas.

Pertanyaan ketiga, walau kering tapi mengapa sekaligus punya kelemabapan tinggi?

Pada musim dingin, selimut awan menggantung rendah di atas pesisir, dan kabut yang tebal, yang disebut oleh orang Peru sebagai garúa, datang bergulung-gulung dari Samudra Pasifik. Selama musim ini, bulan demi bulan bisa jadi berlalu tanpa sinar matahari sedikit pun, menyebabkan wilayah itu beriklim sangat dingin—suram, kata beberapa orang.

Meskipun wilayah tersebut terletak di daerah Tropis, suhu rata-rata musim dingin di Lima berkisar antara 16 dan 18 derajat Celsius. Pada musim dingin, kelembapan relatif dapat mencapai 95 persen tanpa hujan, dan penduduk Lima, disebut Limeños, yang beradaptasi dengan baik terhadap kondisi tersebut, membungkus tubuh mereka guna melawan hawa dingin yang lembap dan menusuk.
Kabut tipis musim dingin cukup untuk membasahi jalan-jalan di Lima dan juga untuk mengembalikan kehidupan tumbuhan gurun yang mati di bukit-bukit pesisir yang tinggi. Padang rumput hijau yang dihasilkannya dimanfaatkan oleh kawanan besar kambing, domba, dan ternak. Selain itu, sejak awal tahun 1990-an, beberapa desa di gurun telah menggunakan pengumpul kabut—jaring polipropilena besar, tempat kabut berkondensasi —guna menghasilkan air, dari awan yang menggantung rendah serta bermuatan kabut, untuk diminum dan mengairi kebun.

Namun, kelembapan yang berasal dari kabut dan awan tidaklah memadai bagi tumbuhan liar untuk tumbuh subur sepanjang tahun. Total curah hujan di Lima jarang melebihi 50 milimeter per tahun dan sebagian besar berasal dari kondensasi garúa. Oleh karena itu, satu-satunya tumbuhan hijau yang bertahan hidup di gurun pesisir tersebut adalah yang diairi oleh sungai-sungai kecil yang mengalirkan air pembawa kehidupan dari tempat tinggi di Andes yang berselimutkan salju. Dipandang dari angkasa, lembah sungai kecil itu tampak seperti pita hijau yang terentang di seantero gurun tersebut.
Bagaimana cara bertahan hidup di sini?  Kebudayaan daerah pesisir kuno Peru—misalnya suku Chimu dan Mochica (atau Moche)—membangun sistem irigasi yang canggih. Seperti orang Mesir kuno, proyek pertanian yang ekstensif ini menopang peradaban yang sangat terorganisasi. Orang Peru kuno membangun kota-kota yang lebih maju, termasuk kuil-kuil piramida, tembok-tembok besar, dan waduk-waduk, dengan menggunakan batu bata.

Karena langkanya hujan, puing-puing ini terpelihara dengan baik, sehingga memberikan gambaran yang akurat bagi para arkeolog tentang kehidupan pada zaman pra-Columbus di Peru. Dewasa ini, banyak permukiman daerah pesisir masih bergantung pada terowongan air dan kanal yang telah dipugar, yang pertama kali dibangun ribuan tahun yang lalu.

Sebagaimana yang dipelajari oleh penduduk primitif gurun tersebut, tanah gurun sangat subur jika ada airnya. Berbagai proyek irigasi daerah pesisir Peru modern menyediakan air yang dibutuhkan untuk menanam beragam tanaman pangan, termasuk kapas, padi, jagung, tebu, anggur, zaitun, dan asparagus juga sayur-sayuran serta buah-buahan lainnya. Kini, lebih dari separuh populasi Peru sebanyak kira-kira 27 juta orang tinggal di sepanjang pesisir pantai yang sempit.

Sewaktu Hujan Akhirnya Turun

Namun, adakalanya hujan turun di beberapa bagian gurun tersebut, termasuk Lima. Setiap beberapa tahun, Arus Peru yang dingin menghasilkan air yang lebih hangat yang mengalir dari Pasifik sebelah barat. Fenomena ini, yang dikenal sebagai El Niño, menandai hujan yang segera turun. Beberapa El Niño yang luar biasa hebat melanda pada tahun 1925, 1983, dan 1997/98. Tidak mengherankan bila penduduk gurun, yang sudah terbiasa dengan keadaan hampir tidak ada hujan, tidak cukup siap untuk menghadapi curahan hujan yang deras beserta banjir yang menyusul.

Salah satu banjir semacam itu melanda Ica, Peru, pada tahun 1998. Sungai Ica merendam sebagian besar kota tersebut, dan rumah-rumah yang terbuat dari batu bata dan lumpur pun lenyap. Bagian-bagian lain dari gurun tersebut mendapat keuntungan, menyerap kelembapannya sehingga menjadi padang rumput yang sangat subur. El Niño terakhir mengubah sebagian besar Gurun Sechura menjadi taman hijau yang ditebari bunga-bunga nan indah.













sumber : http://muslimina.blogspot.com/

Paling Sering Dibaca