Tim ilmuwan yang dipimpin Wei Xiang Jiang dan Tie Jun Cui dari   Southeast University, Nanjing, China, baru-baru ini memublikasikan   alat yang bisa menyusutkan benda padat hasil studi mereka. Inovasi   tersebut diterbitkan dalam edisi terbaru jurnal ilmiah Applied Physics   Letters. Namun, bukan menyusutkan secara fisik. "Alat ini dapat menyusutkan benda secara virtual," kata Cui. Perangkat yang bekerja pada frekuensi gelombang mikro ini dapat mengelabui radar maupun alat pendeteksi elektromagnetik lainnya sehingga menjadikannya berpotensi untuk diaplikasikan oleh pihak militer. Para ilmuwan membuat alat penyusut menggunakan metamaterial yang juga digunakan dalam pengembangan jubah tembus pandang. Pada alat ini, metamaterial digunakan untuk membuat delapan cincin konsentris masing-masing setinggi 12 milimeter. Kemudian mereka meletakkan sebuah benda, misalnya sendok, di tengah cincin tersebut. Saat gelombang cahaya menyebar melalui alat penyusut, gelombang depan melengkung dan panjang gelombangnya dikompresi. Ketika cahaya mencapai bagian tengah lingkaran, panjang gelombang terdekompresi sehingga bagi orang yang melihat dari sisi luar alat penyusut, cahaya yang termanipulasi menciptakan ilusi benda dengan bentuk yang sama dengan benda sesungguhnya, hanya saja berukuran lebih kecil. "Alat ini dirancang menggunakan transformasi optik yang membuat benda di ruang nyata dan ruang maya tampak sama," jelas Cui. Pada alat rancangan mereka, benda nyata adalah benda yang berukuran besar sedangkan benda virtual berukuran lebih kecil. Para ilmuwan itu juga menjelaskan, karena proporsi beberapa benda bergantung pada ukurannya, maka alat penyusut buatan mereka ini dapat menampilkan benda virtual berukuran kecil yang dalam kenyataannya tidak ada. Selain itu, metode yang digunakan untuk mengembangkan alat penyusut ini juga dapat dikembangkan lebih lanjut untuk merancang dan mewujudkan perangkat ilusi lainnya yang dapat dapat mengubah beberapa parameter lain dari sebuah benda.(National Geographic Indonesia/Agung Dwi Cahyadi) sumber : www.roabaca.com  | 
Label
- Ilmu Pengetahuan (133)
 - Religi (88)
 - Tips (70)
 - kesehatan (63)
 - Yang Ter.... (55)
 - Misteri (48)
 - Keajaiban (33)
 - Pelajaran (31)
 - Seni (31)
 - dunia hiburan (30)
 - Aneh (20)
 - Teknologi (20)
 - Nasional (18)
 - Pendidikan (14)
 - Peluang (8)
 - Info Birokrasi (5)
 - Pemberitahuan (1)
 
Minggu, 07 Agustus 2011
Alat Penyusut Benda Buatan China
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Paling Sering Dibaca
- 
1 . Déjà Vu Déjà Vu adalah perasaan ketika kita yakin pernah mengalami atau menyaksikan suatu kejadian sebelumnya, ...
 - 
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.01/2010 tentang Pencabutan Keputusan Menteri Keuang...
 - 
Ada dua macam kendaraan yang pada umumnya dipakai manusia dalam sejarah hidupnya di dunia kini yaitu : yang memakai tenaga men...
 - 
1. Nacreous Clouds Awan ini jarang kita lihat, kadang-kadang disebut awan ibu mutiara, berada di ketinggian 15 - 25km (9 -16 mil)d...
 - 
Ada cara mudah untuk memotong botol kaca / beling (botol sirup). Dan bahan-bahannyapun mudah didapat di sekitar kita. Bahan-Bahan :...
 - 
bakteri Bakteri merupakan organisme yang paling banyak jumlahnya dan lebih tersebar luas dibandingkan mahluk hidup yang lain . Bak...
 - 
Memang sekarang bahan bangunan melambung tinggi harganya.Bagaimana cara mensiasati supaya kita bisa lebih irit dalam membangun rumah yang l...
 - 
Cara Membuat Sosis Tempe Bahan-bahan : 72 gram Tempe 38 gram Putih telur 7 1/2 gram Tepung tapioka 28 gram Minyak jagung Chasing (pembung...
 - 
JEJAK pemakaian kutang/bra dimulai sejak abad ke-3 ketika para perempuan Romawi membebatkan semacam perban untuk membungkus dad...
 - 
Bahan-bahan sambal bajak (dihaluskan) : 19 buah cabe rawit, pilih yang merah 5 buah Cabe Merah Besar 4 siung Bawang Putih 2 siung Bawang Me...
 
  Tim ilmuwan yang dipimpin Wei Xiang Jiang dan Tie Jun Cui dari   Southeast University, Nanjing, China, baru-baru ini memublikasikan   alat yang bisa menyusutkan benda padat hasil studi mereka. Inovasi   tersebut diterbitkan dalam edisi terbaru jurnal ilmiah Applied Physics   Letters. 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar